
Aziziah Diah Aprilya adalah seorang fotografer asal Makassar. Dia adalah seorang lulusan program studi Jurnalistik, Ilmu Komunikasi Universitas Hasanuddin. Tahun 2017, dia pernah mengikuti residensi di Tanahindie, institusi riset perkotaan. Dia membuat proyek fotografi berjudul “Spasi” yang membahas pete-pete, transportasi lokal kota Makassar dan hubungannya dengan jeda, tempo, juga gaya hidup orang-orang di kota. Proyek tersebut juga masuk dalam buku “Kota Diperam Dalam Lontang” (Tanahindie Press, 2019) dan dipamerkan di Kampung Buku juga Rumata’ Art Space.
Tahun 2020, Zizi menulis dan memotret mengenai seorang akupunturis perempuan di Kota Makassar. Hasil risetnya menjadi bagian dalam buku “Ramuan di Segitiga Wallacea” (Yayasan Makassar Biennale, 2020).
Saat ini dia menjadi asisten kurator untuk Makassar Biennale 2021. Dia juga belajar dan bekerja bersama Kampung Buku, perpustakaan komunitas; Artefact, sirkuit pengarsipan seni rupa di Sulawesi; dan Penerbit Ininnawa, penerbit yang menerbitkan naskah dan arsip sulawesi selatan dan barat.